JAKARTA,SABTU - Kanker masih menjadi penyakit yang menggetarkan bagi banyak orang. Penyebabnya masih misteri dan obat penyembuhnya pun mahal dan butuh kesabaran luar biasa. Namun, kita bisa mencegahnya dari sekarang dengan mewaspadai makanan-makanan yang dapat meningkatkan risiko terkena kanker.
Kacang-kacangan adalah jenis bahan makanan yang rentan meningkatkan resiko kanker. Hanya saja, perlu diperhatikan kacang-kacangan yang sudah pasti memicu kanker adalah kacang-kacangan yang sudah busuk atau berjamur. Pasalnya, kacang-kacangan busuk ini mengandung aflatoxin. Misalnya, banyak orang sering tidak waspada dengan tempe yang disimpan cukup lama.
Waspadai juga makanan-makanan yang mengandung Aspartam atau kandungan gula pengganti, seperti jelly dan minuman-minuman yang berwarna pekat. Begitu pula makanan-makanan mengandung melamine dan buah atau sayuran yang terkontaminasi pestisida.
Wakil Ketua II POI Jaya dr. Ronald A Hukom, Sp.PD, KHOM juga mengingatkan bahwa makanan yang dimasak dengan cara dibakar, mengandung karsinogen pada hasil bakaran yang berwarna hitam.
Karena itu, sebagai alternatif dan penyeimbang bagi pola hidup yang rentan kanker, asupan buah dan sayuran bersih secara rutin menjadi penting. Buah dan sayuran mengandung zat antioksidan yang bisa menangkal efek radikal bebas.
Menurut Ketua Umum Perhimpunan Onkologi Indonesia Cabang DKI Jakarta dr. Dody Ranuhardy, Sp.PD, KHOM mengatakan kanker merupakan penyakit yang disebabkan oleh multifaktor, salah satunya faktor keturunan.
"Artinya jika seorang ibu terkena kanker payudara, anaknya punya risiko kanker," ujar Dody di sela-sela The 1st Symposium on Oncology Emergency: Cardiovascular and Metabolic Emergency in Cancer di Jakarta, Sabtu (8/11).
Jadi, bila ada keluarga yang menderita kanker, waspadalah! Siapa tahu Anda ikut terkena imbasnya.
