Usir Nyamuk dengan Kayu Putih

Foto: Ist

KAYU Putih (Melaleuca leucadendra) sejak dahulu sudah digunakan sebagai pengobatan tradisional. Berbagai keluhan kesehatan bisa diatasi dengan memanfaatkan tanaman kayu putih ini. Sehingga, tanaman ini disebut si multiguna. Perhatikan saja, minyaknya dimanfaatkan dari mulai obat gosok untuk mengurangi pembengkakan maupun rasa gatal karena gigitan serangga, sakit gigi, sakit kepala, pegal-pegal, otot kram, perut kembung, luka memar, hingga untuk campuran obat batuk.

Sejumlah penelitian juga membuktikan, tanaman ini berkhasiat diaforetik (peluruh keringat), analgesik (pereda nyeri), desinfektan (pembunuh kuman), ekspektoran (peluruh dahak), dan antispasmodik (pereda nyeri perut). Jika ingin menggunakan tanaman kayu putih secara utuh sebagai pengusir nyamuk, cukup letakkan di dalam ruangan. Supaya efektif daya halaunya, untuk ruangan 2 kali 3 meter cukup diisi satu tanaman kayu putih setinggi satu meter. Jika lebih luas ruangannya, tentu tanamannya harus lebih banyak.

Perkembangan teknologi penyulingan telah menggeser penggunaan kayu putih secara utuh. Kandungan utama tanaman ini adalah minyak atsiri, yang dapat diolah setelah melalui proses penyulingan. Daun kayu putih bisa dimanfaatkan sebagai campuran aneka ramuan, di antaranya obat luka. Cukup dilumatkan beberapa lembar daunnya, letakkan di bagian kulit yang luka.

(sindo//tty)

Artikel yang Berhubungan